Sewa
Rumah

Rentang Harga

-

Semua
Semua

Luas Tanah

-

Luas Bangunan

-

Semua Sertifikasi

Sewa Rumah di Serpong, Tangerang Selatan

Sortir
Rekomendasi
2 KT · 2 KM · Furnished · LT 240 m² · LB 300 m² · Lainnya
Rp 110.000.000 / tahun
2 KT · 2 KM · Unfurnished · LT 70 m² · LB 80 m² · SHM
Rp 70.000.000 / tahun

Artikel

Sewa Rumah di Serpong: Kenyamanan Hunian di Lingkungan Hijau

Serpong merupakan sebuah kawasan hunian yang berkembang pesat di Tangerang Selatan. Sebelum menjadi kota otonom, Tangerang Selatan merupakan bagian dari Kabupaten Tangerang, dan kawasan Serpong merupakan salah satu kecamatan di sana.


Kawasan ini saat ini terdiri dari sembilan kelurahan, termasuk Buaran, Ciater, Cilenggang, Lengkong Gudang, Lengkong Gudang Timur, Lengkong Wetan, Rawa Buntu, Rawa Mekar Jaya, dan Serpong. Pertumbuhan signifikan kawasan ini menjadikannya primadona hunian di Tangerang Selatan. Kemudahan akses dan perkembangan infrastruktur dalam dekade terakhir telah membuatnya menjadi favorit para pencari properti.


Dengan letaknya di antara Jakarta Selatan dan Kabupaten Bogor, yang tengah mengalami pembangunan infrastruktur yang pesat, Serpong menjadi pilihan menarik bagi pekerja yang mencari hunian dekat dengan tempat kerja. Di sekitar Serpong juga terdapat kawasan terpadu seperti Bintaro Jaya, BSD City, dan Alam Sutera, yang menawarkan berbagai fasilitas komersial, pendidikan, hiburan, dan kesehatan. Kombinasi pertumbuhan ekonomi yang baik dan daya beli tinggi masyarakat telah membuat pasar properti di Serpong semakin berkembang.


Dalam beberapa tahun terakhir, pengembang telah membangun berbagai jenis hunian, termasuk apartemen, dengan harga yang bersaing. Harga hunian yang terjangkau dan konsep one-stop living telah menarik minat pembeli. Serpong, khususnya BSD City, dikenal sebagai salah satu kawasan yang pertumbuhannya paling cepat di Tangerang Selatan. Kawasan ini menawarkan fasilitas lengkap dan beragam, sehingga semakin diminati oleh pencari properti.


Serpong memiliki empat akses strategis, termasuk jalan tol Jakarta-Merak via Kunciran dan jalan tol Jakarta Outer Ring Road. Dengan akses tol ini, Serpong semakin terbuka dan berpotensi untuk tumbuh lebih pesat. Selain itu, tengah dibangun jalan tol Serpong–Balaraja sepanjang 30 km yang akan meningkatkan konektivitas kawasan ini dengan wilayah sekitarnya. Akses transportasi tambahan, seperti Kereta Rel Listrik (KRL) dari Stasiun Serpong dan Rawa Buntu, juga akan memudahkan perjalanan ke dan dari Serpong. Tol Serpong–Balaraja dibagi menjadi tiga seksi dan diharapkan dapat mendukung perkembangan wilayah Tangerang, termasuk pengembangan kota baru Maja dan sekitarnya.